PCINUSUDAN.COM – Keterbatasan komunikasi akibat diputusnya jaringan internet oleh pemerintah di Sudan yang berlangsung selama hampir satu bulan, panitia Konfercab XX telah mencurahkan segenap usahanya demi lancarnya pelantikan pengurus PCINU Sudan dan Musyawarah Kerja (muker) yang terlaksana pada Rabu (17/11) lalu. Sebelumnya, demi efektifitas Muker, panitia telah melaksanakan Pra-Muker pada Ahad (14/11) di Wisma PCINU Sudan.
Hal ini diamini oleh Wakil Ketua Organizing Committee (OC), Faizul A’la, yang dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas usaha dan kerja keras panitia selama ini. Dia juga berharap dengan muker dan pelantikan pengurus PCINU Sudan yang sederhana tersebut dapat memunculkan program-program yang bermanfaat untuk kemajuan PCINU Sudan.
Apresiasi dan ucapan selamat juga datang dari para tamu undangan. Salah satunya dari Rektor Universitas Al-Qur’an Al-Karim Omdurman, Syaikh Prof. Dr. Umar as-Sayid al-Abbas, yang juga menjabat sebagai Mustasyar PCINU Sudan. Beliau memberikan selamat kepada jajaran pengurus baru PCINU Sudan dan mendoakan yang terbaik kepada organisasi yang memperjuangkan eksistensi Aqidah Asy’ariyah dan Tarekat Sufiyyah tersebut.
KUAI KBRI Khartoum, Bapak Derry Putera Iskandar, dalam sambutannya menekankan peran PCINU Sudan yang diharapkan dapat meluas tidak hanya dalam ranah sosial-keagamaan saja, tapi juga peran ekonomi. Hal ini sesuai dengan tema Konfercab XX yang akan diusung selama masa kepengurusan PCINU Sudan periode ini, yakni “Kontekstualisasi Visi Global Nahdlatul Ulama dalam Menyongsong 1 Abad”.
Kiai Ribut Nur Huda, M.Pd., MA. juga menekankan pengurus PCINU Sudan agar dapat memanfaatkan teknologi yang semakin lama semakin berkembang serta kuat dalam menghadapi tantangan zaman.
“Penting bagi kita untuk lebih dewasa menghadapi tantangan zaman. Kita memasuki lingkungan digital, sudah tidak lingkungan manual lagi. Maka sudah tidak ada batas lingkup dakwah NU untuk dunia. Hendaknya kita bermanfaat untuk semuanya layaknya matahari,” pesan Mustasyar PCINU Sudan tersebut dalam sambutannya.
Acara pelantikan itu pun ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Mustasyar PCINU Sudan, KH. Syukron Lathif MA. Kemudian dilanjut Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) yang mana setiap Lembaga mempresentasikan semua program kerja untuk satu periode ke depan dengan jajaran pengurus baru sebagai manifestasi santrinya Mbah Hasyim Asy’ari dalam khidmah dan ngurusi NU.//(Najmuddin)
Bagikan ini:
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)